Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang di Kabupaten Bengkayang,
Kalimantan Barat (Kalbar) memfasilitasi kegiatan layanan penukaran uang
yang digelar oleh Bank Indonesia (BI) Kalbar, Selasa (15/7/2025), di
halaman Patung Ir Soekarno PLBN Jagoi Babang. (Foto: BNPP RI)
BENGKAYANG — Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) memfasilitasi kegiatan layanan penukaran uang yang digelar oleh Bank Indonesia (BI) Kalbar, Selasa (15/7/2025), di halaman Patung Ir Soekarno PLBN Jagoi Babang. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya BI untuk memperkuat peran rupiah di kawasan perbatasan.
Dengan mengusung tema “Cinta, Bangga, Paham Rupiah,” layanan ini tidak hanya sekadar menjadi sarana penukaran uang, tetapi juga sebagai medium edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya mencintai dan menggunakan rupiah dalam kehidupan sehari-hari.
Pada kegiatan tersebut, Bank Indonesia menghadirkan mobil kas keliling yang melayani penukaran uang baik secara tunai maupun melalui transfer perbankan. Layanan penukaran uang ini memberikan fleksibilitas kepada masyarakat perbatasan di Kawasan PLBN Jagoi Babang, termasuk pegawai PLBN, dan petugas Customs, Immigration, Quarantine (CIQ) PLBN.
Kepala PLBN Jagoi Babang, Misdo J Purba, menyambut baik kegiatan tersebut. Ia menilai kehadiran layanan dari BI memberikan dampak nyata bagi aktivitas ekonomi di perbatasan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata perhatian negara kepada masyarakat perbatasan. Kami sangat mendukung inisiatif Bank Indonesia yang terus memperluas jangkauan layanan keuangan, terlebih dengan pendekatan yang edukatif seperti ini,” kata Misdo.
Misdo menambahkan bahwa masyarakat perbatasan seringkali menghadapi keterbatasan akses terhadap uang yang layak edar sehingga inisiatif seperti ini sangat membantu warga dalam bertransaksi. “Dengan kemudahan akses terhadap rupiah, masyarakat bisa lebih percaya diri dalam melakukan aktivitas ekonomi,” jelasnya.
Selain layanan penukaran, kegiatan ini juga disertai dengan penyuluhan tentang pentingnya menjaga dan menggunakan uang secara bijak. Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya bertransaksi menggunakan uang yang sah.
Kegiatan tersebut juga menjadi wujud komitmen Bank Indonesia dalam memperkuat ketahanan ekonomi nasional melalui penguatan mata uang rupiah hingga ke wilayah perbatasan.
Di akhir kegiatan, PLBN Jagoi Babang bersama Bank Indonesia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mendukung gerakan cinta rupiah sebagai bentuk kontribusi dalam memperkuat kedaulatan ekonomi bangsa, serta membentuk ekonomi yang sehat dan mandiri di kawasan perbatasan.
(Humas BNPP RI/Irene/Bagas R)
